SOLID GOLD - Posisi Dollar Amerika Serikat di Asia Retreat Dari Puncak Tinggi 2 Bulan
SOLID GOLD JAKARTA - Pekan lalu dollar Amerika Serikat bergerak rally panjang yang ditutup cetak rekor tinggi 2 bulan yang berakhir pada perdagangan hari Jumat minggu lalu merespon kuatnya beberapa data makro Amerika yang memangkas harapan pemangkasan suku bunga Federal reserve pada pertemuan bulanan mereka pekan ini.
Data makro yang terakhir dirilis akhir pekan lalu yaitu data awal PDB kuartal kedua tahun 2019, produk domestik bruto Amerika Serikat meningkat menjadi 2,1 % tingkat tahunan pada kuartal kedua, di atas perkiraan 1,8 %, karena lonjakan belanja konsumen yang menutupi penurunan ekspor.
Namun Federal Reserve Amerika Serikat masih diperkirakan akan memangkas suku bunga untuk pertama kalinya dalam lebih dari satu dekade minggu ini, dikarenankan langkah semacam itu dipandang sebagai tindakan pendahuluan untuk melindungi ekonomi dari ketidakpastian global dan tekanan perdagangan.
Imbal hasil obligasi Amerika Serikat alami penurunan dikarenakan pasar merespon negatif PDB kuartal kedua Amerika Serikat yang menurun dari PDB kuartal sebelumnya sekalipun dirilis lebih tinggi dari ekspektasi pasar.
Untuk perdagangan selanjutnya, indeks dolar diperkirakan bergerak naik ke posisi resisten 98.09 – 99.25. Dan jika terjadi pergerakan sebaliknya akan turun menemui posisi support berada di 97.78 – 96.90.
Ditengah perdagangan forex sesi Asia hari Senin pagi, dollar Amerika Serikat bergerak turun dari puncak rekor tinggi 2 bulan yang dicapai perdagangan sebelumnya. Dollar Amerika Serikat retreat terhadap beberapa rival utamanya oleh aksi profit taking seiring turunnya imbal hasil obligasi pemerintah Amerika Serikat.
Indeks dollar yang menunjukkan kekuatan dollar Amerika Serikat terhadap mata uang utama lainnya sedang menurun 0,06 Amerika Serikat dari penutupan sebelumnya ke posisi 97.96 setelah dibuka pada posisi 98.00. Sedangkan posisi imbal hasil obligasi sedang turun 0,02 % di 2,06 %.
SOLID GOLD
Sumber : Vibiznews
Baca Juga :