Minyak WTIbrent oilOil,Crude Oil PT SGB Solid Group SG Berjangka Solid Gold Berjangka
Solid Gold Berjangka | Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) turun untuk sesi ketiga berturut-turut pada hari Jumat (31/5) karena data inflasi AS sesuai dengan perkiraan konsensus menjelang pertemuan OPEC+ akhir pekan ini, yang diperkirakan akan berlanjut hingga kuartal ketiga atau setelah pemotongan produksi yang dijadwalkan berakhir pada akhir Juni.
Minyak mentah WTI untuk pengiriman Juli ditutup turun US$0,92 menjadi US$76,99 per barel, sementara minyak mentah Brent Juli, minyak acuan global, terakhir terlihat turun US$0,23 menjadi US$81,63.
Biro Analisis Ekonomi AS pada hari Jumat merilis Indeks Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) April, ukuran inflasi yang disukai Federal Reserve. Indeks tersebut naik sebesar 2,7% secara tahunan bulan lalu, sesuai dengan ekspektasi menurut Marketwatch, dan tidak berubah dari Maret. PCE inti, tidak termasuk item yang mudah berubah, naik 0,2% dari Maret, juga sesuai dengan ekspektasi, dan turun dari 0,3% sebulan sebelumnya.
Meskipun sesuai dengan ekspektasi, indeks menunjukkan inflasi masih tertahan di atas target Federal Reserve sebesar 2%, meskipun dolar dan imbal hasil treasury melemah menyusul data tersebut.
OPEC+ akan bertemu secara virtual pada hari Minggu untuk memutuskan masa depan pemotongan produksi sukarela sebesar 2,2 juta barel per hari, dengan kartel tersebut diharapkan untuk meneruskan pemotongan tersebut. Kelompok tersebut berupaya untuk mendukung harga yang sebagian besar tertahan dalam kisaran ketat sejak awal bulan meskipun musim berkendara di AS dimulai dengan permintaan tinggi.(mrv)
Sumber : MT Newswires
Tidak ada komentar:
Posting Komentar