7.09.2019

SOLID GOLD BERJANGKA | Pasar Forex Minggu Lalu

SOLID GOLD BERJANGKA - Ringkasan Penggerak Pasar Forex Minggu Lalu


SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA - Dengan latarbelakang dari semakin meningkatnya ketakutan akan Brexit yang tanpa kesepakatan – yang dibakar lebih jauh oleh komentar Boris Johnson pada hari Jumat, membuat tekanan yang berat dan menyeret pasangan matauang kembali mendekati ke kerendahan selama beberapa bulan.

Hal-hal yang positip yang terjadi pada minggu lalu:

1. Sekali lagi pasar menunjukkan ketangguhannya, pulih dari permulaan yang lemah;
2. Non-farm payrolls naik 224.000 m/o/m, diatas peningkatan yang diperkirakan 165.000.
3. Same store sales naik 5.5 % w/o/w, lebih besar daripada kenaikan sebelumnya sebesar 5.0 %.
4. Unemployment rate muncul di 3.7 %, sesuai dengan yang diperkirakan.
5. Jobless claims turun 8000 w/o/w dari 229.000 menjadi 221.000.
6. Home mortgage apps naik 1.0 % w/o/w, lebih tinggi daripada penurunan sebelumnya 1.0 %.

Hal-hal yang negatip yang terjadi pada minggu yang lalu:

1.Laporan ADP employment menunjukkan kenaikan 102.000 untuk bulan Juni, dibawah daripada yang diperkirakan 140.000.
2. Construction spending turun 0.8 % m/o/m, dibawah kenaikan yang diperkirakan 0.1 %.
3. Factory orders turun 0.7% m/o/m, lebih daripada penurunan yang diperkirakan 0.5 %.
4. Defisit perdagangan international melebar menjadi $ -55.5 miliar, lebih besar daripada yang diperkirakan $ -53.5 miliar.
5. ISM mfg index muncul di 51.7 untuk bulan Juni, lebih rendah daripada sebelumnya 52.1

Kita perlu melihat pada event-event utama yang menggerakkan pasar minggu yang lalu supaya bisa mengikuti perkembangan kenaikan atau penurunan yang terjadi dari indikator utama yang ada dalam kalender forex dan memiliki pandangan kedepan.

Laporan pekerjaan bulanan Amerika Serikat menunjukkan bahwa ekonomi Amerika Serikat menambah 224.000 pekerjaan baru pada bulan Juni, mengatasi perkiraan konsensus sebesar 160.000 dengan jumlah kelebihan yang besar dan jauh lebih tinggi daripada penurunan bulanan sebelumnya sebesar 72.000.

Data tersebut cukup kuat untuk menghilangkan kenaikan dari tingkat pengangguran ke 3.7 % dari sebelumnya 3.6 % dan data pertumbuhan upah yang stabil, menunjukkan bahwa upah rata-rata perjam pada bulan Juni meningkat 0.2 % dibandingkan dengan yang diantisipasikan sebanyak 0.3 %. Laporan “employment” yang muncul lebih baik daripada yang diperkirakan menurunkan ekspektasi akan pemangkasan tingkat bunga oleh Federal Reserve pada bulan Juli ini. Angka pekerjaan juga mendorong imbal hasil pekerjaan Amerika Serikat naik, dan harga-harga saham turun. Dollar Amerika Serikat melompat diseluruh tempat. DXY naik 0.56 % di 97.30, dalam perjalanannya ke level tertinggi sejak bulan Juni 18.
SOLID GOLD BERJANGKA

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

7.08.2019

SOLID GOLD | Asia Menantikan Data NFP

SOLID GOLD - Rupiah Jumat Terkoreksi Tipis ke Rp14.145/USD; Dollar Asia Menantikan Data NFP


SOLID GOLD JAKARTA - Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi WIB ini turun ke level 96,75, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 96,77.

Sementara itu, IHSG Jumat di sesi pertama, terpantau melemah 0,10 % atau - 6,092 poin ke level 6.368,739, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya melemah sembari menantikan rilis data tenaga kerja Amerika Serikat nanti malam.

Melihat dollar Amerika Serikat terhadap rupiah hari ini rebound tipis, dengan dollar di pasar Asia agak melandai di antara ekspektasi pemangkasan suku bunga. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 14.080 – Rp 14.185.

Dalam pergerakan pasar uang akhir pekan Jumat pagi ini kemarin, nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau terkoreksi tipis, sementara dollar Amerika Serikat di pasar Asia terlihat agak flat dari penguatan terbatas di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar Amerika Serikat pagi ini melemah tipis 0,04 % ke level Rp 14.145 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.140.

Amelihat untuk perdagangan jumat minggu lalu rupiah vs dollar dibuka stabil di Rp 14.140, kemudian bergerak melemah ke Rp 14.150, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.145. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar di pasar uang Asia coba menanjak tetapi masih flat di tengah pasar yang menantikan rilis data tenaga kerja Amerika Serikat (Non Farm Payrolls – NFP) untuk prediksi pemangkasan suku bunga the Fed.
SOLID GOLD 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

7.05.2019

SOLID BERJANGKA | Melemahkan Dollar Amerika Serikat

SOLID BERJANGKA - Anjloknya Yield Treasury Amerika Serikat Menambah Alasan Melemahkan Dollar Amerika Serikat 


SOLID BERJANGKA JAKARTA - Dollar telah melemah dalam beberapa pekan terakhir karena bangkitnya ekspektasi  penurunan suku bunga Federal Reserve akhir bulan ini, meskipun indeks turun dari posisi terendah tiga bulan di 95,843 yang jatuh pada bulan Juni. Dolar juga tertekan oleh keraguan negoisasi perdagangan Amerika-China dapat selesai dengan baik, apalagi  Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada hari Rabu mengulangi pandangannya bahwa China dan zona euro memanipulasi mata uang mereka.

Tetapi dollar Amerika Serikat tetap menjadi mata uang cadangan dominan, dimana menurut laporan IMF menunjukkan dolar merupakan 58 % dari cadangan devisa global pada kuartal pertama tahun 2019, naik sedikit dari kuartal sebelumnya dan jauh di atas pangsa 19 % euro.

Untuk perdagangan hari ini, pasar akan fokus pada rilis data NFP bulan Juni yang akan dikeluarkan pada sesi malam nanti, diperkirakan posisi  support berada di 96.60 – 95.80. Dan jika terjadi pergerakan sebaliknya akan naik menemui posisi resisten 96.90 – 97.78.

Diakhir perdagangan forex sesi Amerika beberapa saat lalu hari Jumat pagi, dollar Amerika Serikat melemah terhadap banyak rival utamanya dari posisi perdagangan sebelumnya. Sentimen negatif pasar didapat dari anjloknya imbal hasil obligasi ke bawah posisi 2 %.

Rally harga obligasi global semakin cepat minggu ini pada ekspektasi pelonggaran kebijakan moneter lebih besar dari bank sentral, meskipun dampaknya terhadap pasar valuta asing terbatas, dengan volatilitas keseluruhan tetap rendah.

Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dollar Amerika Serikat terhadap mata uang utama lainnya ditutup melemah 0,06 % dari penutupan sebelumnya ke posisi 96.73 setelah  dibuka pada posisi 96.78 dan sempat terjun ke posisi terendah 96.66.
SOLID BERJANGKA 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

7.04.2019

PT SOLID GOLD BERJANGKA | Penurunan Produksi 9 Bulan

PT SOLID GOLD BERJANGKA - OPEC Sepakat Memperpanjang Penurunan Produksi 9 Bulan


PT SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA - Kelompok produsen dan sekutunya telah mengurangi produksi minyak sejak 2017 untuk mencegah harga merosot di tengah melonjaknya produksi Amerika Serikat yang telah menjadi produsen utama dunia tahun ini di depan Rusia dan Arab Saudi. Pemotongan berjalan pada volume sekitar 1,2 juta barel per hari.

Amerika Serikat bukan anggota OPEC, juga tidak berpartisipasi dalam pakta pasokan. Washington telah menuntut Riyadh memompa lebih banyak minyak untuk mengimbangi ekspor yang lebih rendah dari Iran setelah memberikan sanksi baru pada Teheran atas program nuklirnya. Namun Amerika Serikat juga telah meningkatkan produksi minyaknya dalam beberapa tahun terakhir.

Menteri Energi Saudi Khalid al-Falih mengatakan dalam konferensi pers Senin bahwa dari waktu ke waktu, negara-negara OPEC dan non-OPEC perlu memangkas produksi untuk mencegah volatilitas ekstrem, sebagai tanggapan atas pertanyaan tentang reaksi OPEC terhadap produksi serpih Amerika Serikat.

Al-Falih menambahkan Arab Saudi memiliki 2,3 juta barel kapasitas cadangan, dan memproduksi 9,7 juta barel per hari.

Amerika Serikat telah memproduksi 12,1 juta barel minyak per hari, menurut data terbaru Amerika Serikat, sekitar 1,3 juta barel lebih banyak dari tahun lalu.

OPEC dan Iran juga mencapai kompromi pada kemitraan jangka panjang dengan Rusia.

Menteri perminyakan Iran telah mengkritik “unilateralisme” di antara beberapa anggota aliansi energi, memperingatkan bahwa hal itu pada akhirnya dapat menyebabkan kematian OPEC.

OPEC sepakat pada hari Senin untuk memperpanjang pengurangan produksi sembilan bulan setelah beberapa anggota kelompok produsen yang didominasi Timur Tengah mendukung kebijakan yang dirancang untuk menopang harga minyak di tengah melemahnya ekonomi global.

Kesepakatan itu harus mendapat persetujuan dari sekutu non-OPEC pada pertemuan hari Selasa, dengan menteri perminyakan Irak mengatakan dia tidak mengantisipasi adanya komplikasi. Sebelumnya pada hari itu, Menteri Perminyakan Iran Bijan Zanganeh mengatakan kepada wartawan bahwa dia “tidak punya masalah” dengan mendukung pengurangan pasokan minyak sampai sembilan bulan.

Teheran, yang telah menjadi produsen OPEC ketiga terbesar sebelum penerapan kembali sanksi Amerika Serikat, sebelumnya keberatan dengan kebijakan yang diajukan oleh saingan berat Arab Saudi.

OPEC membahas pengurangan produksi minyak selama pertemuan pada hari Senin. Kesepakatan yang disahkan sekarang harus disahkan oleh anggota non-OPEC, seperti Rusia, pada hari Selasa.
PT SOLID GOLD BERJANGKA

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

7.03.2019

PT SOLID GOLD | Harga Minyak Dunia

PT SOLID GOLD - OPEC Menambah Kenaikan Harga Minyak Dunia, Tertinggi 1-1/2 Bulan


PT SOLID GOLD JAKARTA - Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutunya tampaknya akan memperpanjang pengurangan pasokan minyak mentah mereka hingga akhir 2019 setelah dalam pertemuan mereka pada hari Minggu menyetujui kebijakan yang bertujuan menopang harga minyak mentah.

OPEC, Rusia dan produsen lainnya, aliansi yang dikenal sebagai OPEC plus, akan bertemu pada hari Senin dan Selasa untuk membahas pengurangan pasokan. Grup ini telah mengurangi produksi minyak sejak 2017 untuk mencegah penurunan harga di tengah melemahnya ekonomi global dan melonjaknya output Amerika Serikat.

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pada hari Minggu bahwa dia telah setuju dengan Arab Saudi untuk memperpanjang pengurangan produksi 1,2 juta barel per hari (bph) selama enam hingga sembilan bulan.

Menteri Energi Saudi Khalid al-Falih mengatakan kesepakatan itu kemungkinan besar akan diperpanjang sembilan bulan dan tidak ada pengurangan yang lebih dalam diperlukan.

Pergerakan harga minyak mentah dibatasi oleh laporan bulanan EIA yang menyebutkan output minyak mentah Amerika Serikat pada bulan April naik ke rekor bulanan baru 12,16 juta barel per hari.

Untuk perdagangan selanjutnya, diperkirakan harga minyak WTI akan konsolidasi ke posisi resisten 60.50 – 61.15. Namun jika terjadi pergerakan sebaliknya akan meluncur ke  posisi  support 57.30 – 56.60.

Harga minyak mentah di perdagangan akhir sesi Asia hari Senin kemarin naik lebih dari $ 1 per barel ke posisi tertinggi 1-1/2 bulan  setelah Arab Saudi, Rusia dan Irak mendukung perpanjangan pemotongan pasokan untuk enam hingga sembilan bulan mendatang pada  pertemuan OPEC di Wina.

Harga minyak mentah berjangka Brent bulan depan untuk bulan September menyentuh posisi tertinggi harian $ 66,44 per barel dan sedang naik $ 1,57 atau 2,4 %  pada $ 66,31 per barel. Demikian juga harga minyak mentah berjangka bulan Agustus naik $ 1,36 atau 2,3 % menjadi $ 59,83 per barel  dan mencapai puncak tertinggi $ 60,10, tertinggi dalam lebih dari lima minggu.
PT SOLID GOLD 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

7.02.2019

SOLID GOLD BERJANGKA | Tapi Masih Ngantuk

SOLID GOLD BERJANGKA - Sudah Minum Kopi Tapi Masih Ngantuk, Kenapa Sih?


SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA - Gen ini berhasil ditemukan dalam beberapa penelitian oleh para ahli di seluruh dunia. Salah satunya dari Northwestern University Feinberg School of Medicine di Amerika Serikat. Gen dengan kode CYP1A2, AHR, POR, ABCG2, dan CYP2A6 adalah gen yang bertanggung jawab untuk mencerna  kafein. Sebelumnya peneliti dari University of Toronto di Kanada juga berhasil menemukan gen-gen tersebut.

Orang-orang yang punya kombinasi sempurna dari gen-gen tersebut mampu mencerna kafein lebih cepat. Maka, efek kopi jadi lebih cepat terasa. Namun, tubuh sebagian orang justru kesulitan mencerna kafein sehingga meskipun sudah minum kopi masih ngantuk. Pasalnya, tubuh belum selesai mencerna kafein.

Buat sebagian orang, kopi sudah jadi bagian hidup sehari-hari yang tak bisa dilepaskan. Tanpa minum kopi, rasanya sulit sekali untuk tetap fokus bekerja. Akan tetapi, ada juga orang-orang yang sudah minum kopi masih ngantuk.

Ternyata, memang ada beberapa alasan minum kopi tidak mempan buat orang-orang tertentu. Berikut penjelasan lengkapnya. 

Memahami cara kerja kopi dalam tubuh

Untuk memahami kenapa meski sudah minum kopi masih ngantuk, Anda harus tahu dulu bagaimana cara kerja kopi dalam tubuh. Pada dasarnya, zat yang membuat Anda lebih fokus dan terjaga setelah minum kopi yaitu kafein. Kafein adalah zat stimulan yang merangsang aktivitas pada sistem saraf pusat. Anda pun akan merasa lebih bertenaga untuk sementara waktu. 

Dalam tubuh Anda ada senyawa bernama adenosin. Bila saraf di otak menangkap dan mengikat adenosin, Anda akan mengantuk dan ingin beristirahat. Nah, kafein adalah zat yang sifatnya sangat mirip adenosin. Maka ketika Anda minum kopi yang tinggi kafein, saraf Anda justru akan menangkap kafein, bukan adenosin.

Namun, kalau adenosin efeknya bikin Anda mengantuk, kafein justru membuat pikiran lebih segar. Inilah mengapa minum kopi bisa membuat Anda lebih terjaga dan fokus.

Mengapa sudah minum kopi masih ngantuk?

Cara kerja kafein pada tubuh setiap orang memang sama. Yang berbeda adalah reaksi tubuh Anda terhadap zat stimulan tersebut. Berikut adalah dua kemungkinan mengapa setelah Anda minum kopi masih ngantuk seperti sebelumnya.

1. Kurang tidur
Buat orang-orang yang memang kurang tidur, secangkir kopi sudah tidak berpengaruh lagi pada sistem saraf Anda. Hal ini dipaparkan dalam sebuah penelitian dalam konferensi American Academy of Sleep Medicine dan Sleep Research Society di Amerika Serikat.

Menurut penelitian ini, semakin Anda kurang tidur, tubuh akan memproduksi senyawa adenosin dalam jumlah yang jauh lebih banyak. Gunanya agar otak menangkap sinyal untuk beristirahat. Akibatnya, kafein dalam secangkir kopi akan kalah melawan adenosin dalam tubuh Anda.

Ketika Anda minum kopi, sistem saraf Anda juga sudah terlanjur menangkap dan mengikat adenosin terlebih dahulu. Kafein yang masuk dalam tubuh jadi mubazir dan tak bisa bekerja karena tidak dapat tempat lagi di sistem saraf Anda.

Maka, meskipun Anda sudah minum beberapa cangkir kopi setelah begadang semalaman atau beberapa malam berturut-turut, Anda mungkin tak akan merasakan efek apa pun.

2. Tubuh sulit mencerna kafein
Bila Anda sudah tidur cukup tapi minum kopi tetap membuat Anda mengantuk, penyebabnya bisa jadi gen dalam tubuh Anda sendiri. Ya, rupanya ada gen khusus yang mengatur seberapa peka sistem saraf Anda terhadap kafein.
SOLID GOLD BERJANGKA

Sumber : Hellosehat


Baca Juga :

7.01.2019

SOLID GOLD | Zona Euro Yang Bagus

SOLID GOLD - EUR/USD Konsolidasi Dibawah 1.1400 Ditengah Data Inflasi Zona Euro Yang Bagus


SOLID GOLD JAKARTA - Suatu hasil yang positip bisa memaksa investor untuk melunakkan pemangkasan tingkat bunga secepatnya oleh the Fed, yang akan mendukung permintaan terhadap USD dan membuat tekanan baru terhadap semua matauang utama dunia lainnya.

Memasuki akhir minggu lalu, data ekonomi pada hari Jumat adalah perkiraan pertama dari inflasi konsumen zona Euro dengan CPI umum dan CPI inti yang diantisipasikan muncul di 1.2 % dan 1.0% berurutan selama setahun, dimana CPI inti muncul lebih baik daripada yang diperkirakan dengan angka 1.1 %.

Di Amerika Serikat ada data ekonomi indeks harga PCE inti  yang muncul sesuai dengan yang diperkirakan sebesar 0.2 %, yang sama juga dengan angka sebelumnya.

Secara tehnikal, “support” awal menunggu di 1.1345 yang apabila berhasil ditembus akan lanjut ke 1.1300 dan kemudian 1.1270. Sedangkan “resistance” awal menunggu di 1.1390 yang apabila berhasil ditembus akan lanjut ke 1.1445 dan kemudian 1.1500.

EUR/USD diperdagangkan mendekati 1.1400 dengan inflasi inti zona Euro melampaui daripada yang diperkirakan dengan angka 1.1 %, yang mendorong naik Euro. PCE inti Amerika Serikat juga muncul dengan angka yang bagus 1.6 % YoY. Pasar terus memonitor dampak pertemuan tingkat tinggi yang terpenting di Jepang antara Trump dengan Xi.

Sementara itu, kekurangan kecenderungan arah yang jelas dari pasangan matauang EUR/USD semata-mata disebabkan karena para investor enggan untuk melakukan taruhan yang agresif menjelang pertemuan tingkat tinggi kunci dari G20, dimana hasil dari pertemuan yang sangat krusial antara Presiden Amerika Serikat Donald Trump dengan pasangan dari Cinanya Xi Jinping akan memainkan peranan yang penting di dalam mempengaruhi sentimen jangka pendek sekitar dollar Amerika Serikat.
SOLID GOLD 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :