12.19.2019

PT SOLID GOLD BERJANGKA | Politik Amerika Jadi Sentimen Negatif

PT SOLID GOLD BERJANGKA - Fundamental Forex 19 Desember : Ketidakpastian Politik Amerika Jadi Sentimen Negatif


PT SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA - Disisi forex sesi Asia, Aussie mengungguli dan rally hampir 30-pips mengikuti data pekerjaan Australia yang optimis sementara NZDUSD gagal untuk mendapatkan keuntungan dari angka pertumbuhan Selandia Baru yang lebih baik.

Poundsterling diperdagangkan sedikit datar di bawah 1,3100 menjelang pengumuman kebijakan moneter BOE, pidato Ratu dan juga rilis data Penjualan Ritel Inggris. UK Press melaporkan bahwa PM Johnson berencana untuk menurunkan suku bunga untuk usaha kecil di Queen’s Speech.

Indeks dolar yang mengukur kekuatan dolar terhadap enam mata uang utama sedang melemah  0,09% pada 97,31, setelah sempat menanjak ke posisi 97.42.  Demikian juga dengan indeks dolar berjangka  turun 0,06 persen ke posisi 96,90.

Rally dua hari dolar AS terhadap rival utamanya ditutup setelah Dewan Perwakilan Rakyat AS memilih untuk memakzulkan Presiden Trump pada dua kesalahan yaitu karena penyalahgunaan kekuasaan Trump menghalangi penyelidikan Kongres.

Pemakzulan Trump memicu ketidakpastian politik AS dan meningkatkan  permintaan tempat berlindung yang aman seperti emas dan mata uang yen. Selain itu, kekhawatiran Hard Brexit dan front perdagangan AS-China ikut  membebani suasana pasar. Sehingga terpantau imbal hasil Treasury turun hampir 1% dan indeks S&P Futures bergerak negatif.
PT SOLID GOLD BERJANGKA 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

12.18.2019

PT SOLID GOLD | Cetak Rekor Meski Bergerak Terbatas

PT SOLID GOLD - Bursa Amerika Masih Mampu Cetak Rekor Meski Bergerak Terbatas


PT SOLID GOLD JAKARTA - Sebelum dimulainya perdagangan, Departemen Perdagangan merilis laporan yang menunjukkan lonjakan perumahan yang lebih besar dari perkiraan di bulan November. Laporan itu mengatakan pasar perumahan mulai melonjak 3,2 persen ke tingkat tahunan 1,365 juta pada November dari perkiraan Oktober yang direvisi 1,323 juta.

Data berikutnya perihal izin membangun yang merupakan indikator permintaan perumahan di masa depan, juga naik 1,4 persen ke tingkat tahunan 1,482 juta pada November dari tingkat 1,461 juta pada Oktober.

Kemudian Sebuah laporan terpisah dari The Fed menunjukkan produksi industri AS rebound lebih dari yang diharapkan pada bulan November. Laporan itu mengatakan produksi industri melonjak 1,1 persen pada November setelah jatuh 0,9 persen pada Oktober.

Melihat pergerakan indeks secara sektoral, sebagian besar sektor utama mengakhiri sesi dengan hanya menunjukkan pergerakan sederhana, meskipun kekuatan yang cukup besar terlihat di antara saham gas alam. NYSE Arca Natural Gas Index melonjak 2,1 persen, menambah lompatan 3,2 persen yang terlihat pada perdagangan sebelumnya untuk mencapai level penutupan terbaik dalam lebih dari sebulan.

Saham-saham baja, ritel dan perbankan juga menunjukkan  kekuatan pada hari itu, demikian dengan saham tembakau kembali menguat setelah bergerak lebih tinggi pada sesi sebelumnya.

Kekuatan bursa saham Amerika meraup untung mulai menurun sekalipun  masih berhasil cetak rekor penutupan tertinggi terbaru, setelah pekan lalu indeks utamanya bergerak cukup signfiikan.  Kondisi perdagangan ini menunjukkan investor enggan menggelontorkan dana yang besar menimbang sentimen pasar yang bergulir.

Penutupan perdagangan Rabu (18/02) indeks ditutup di atas garis yang tidak berubah dengan Dow Jones naik 31,27 poin atau 0,1 persen menjadi 28.267,16, indeks Nasdaq naik tipis 9,13 poin atau 0,1 persen menjadi 8.823,36 dan indeks S&P 500 merangkak naik 1,07 poin atau kurang dari sepersepuluh persen pada 3.192,52.

Melihat pergerakan indeks di Wall Street  sepanjang sesi terlihat perdagangan berombak karena para investor masih menunggu katalis kuat berikutnya yang akan mendorong pasar.

Sentimen positif dari kesepakatan perdagangan AS-Cina fase satu tidak  berlanjut menunggu detail perjanjian tersebut sebagai katalis yang kuat. Bahkan rilis data ekonomi yang lumayan tidak mampu mendorong keuntungan yang signifikan. Meskipun demikian, keseluruhan aktivitas perdagangan mungkin tetap agak tenang menjelang liburan Natal dan akhir tahun.
PT SOLID GOLD 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

12.17.2019

SOLID GOLD BERJANGKA | Naik 19.67 Persen Tahun Ini

SOLID GOLD BERJANGKA - Indeks Nikkei 225 Menguat Dan Telah Naik 19.67 Persen Tahun Ini


SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA - Investor bertaruh bahwa kesepakatan itu, yang diperkirakan akan ditandatangani pada minggu pertama Januari, akhirnya akan menurunkan lonjakan tarif yang telah berlangsung selama lebih dari setahun, menjadikannya risiko terbesar bagi prospek ekonomi global.

De-eskalasi sengketa juga positif untuk pendapatan para eksportir Jepang. Ada 137 saham yang mengalami kemajuan pada indeks Nikkei dibandingkan 82 saham yang mengalami penurunan pada hari Selasa.

Persentase kenaikan tertinggi dalam indeks adalah pembuat bahan kimia Tosoh Corp, yang naik 5,21%, diikuti oleh perusahaan kesehatan M3 Inc, naik 4,7%, dan produsen minyak Inpex Corp, yang naik 3,97 persen.

Sementara persentase terbesar yang kalah adalah agen iklan Dentsu Inc, turun 6,28%, diikuti oleh pembuat kapal Mitsui E&S Holdings Co Ltd, turun 3%, dan pembuat video game Bandai Namco Holdings Inc, yang turun 2,39 persen.

Indeks Topix yang lebih luas naik 0,59% menjadi 1.747,20, juga mencapai tertinggi sejak 10 Oktober 2018.

Volume saham yang diperdagangkan di Tokyo Stock Exchange adalah 1,29 miliar saham, dibandingkan dengan rata-rata 1,24 miliar saham dalam 30 hari terakhir.

Saham Jepang naik ke level tertinggi dalam lebih dari satu tahun pada hari Selasa, mengikuti jejak Wall Street ke rekor penutupan tertinggi pada optimisme baru atas kesepakatan perdagangan sementara antara AS-China.

Indeks Nikkei menetap 0,47% lebih tinggi pada 24.066,12, dengan sektor kesehatan dan industri memimpin kenaikan. Sebelumnya di sesi ini, indeks benchmark mencapai level tertinggi sejak 4 Oktober 2018. Indeks ini telah naik 19,67% di sepanjang tahun ini.

Direktur Dewan Ekonomi Nasional AS Larry Kudlow pada hari Senin mengatakan kesepakatan “fase satu” “benar-benar selesai” dan mengulangi komentar yang dibuat oleh Perwakilan Dagang AS Robert Lighthizer bahwa ekspor AS ke China akan berlipat ganda dengan imbalan pengurangan tarif AS. Sementara para pejabat China lebih berhati-hati, menekankan bahwa sengketa perdagangan belum sepenuhnya diselesaikan.
SOLID GOLD BERJANGKA 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

12.16.2019

SOLID GOLD | Menggerakkan Emas Naik

SOLID GOLD - Event-Event Besar Minggu Lalu Menggerakkan Emas Naik


SOLID GOLD JAKARTA - Gubernur Powell memberikan sikap yang lebih “dovish” daripada yang diantisipasikan. Meskipun masih optimis mengenai perkembangan ekonomi, Powell menunjukkan bahwa inflasi yang lemah akan berarti tingkat bunga yang rendah yang lebih lama. Dolar AS mengalami tekanan dengan komentar dari Powell ini.

Kemudian, giliran Christine Lagarde yang memulai debutnya sebagai kepala ECB. Sebagaimana yang telah diperkirakan, ECB juga mempertahankan kebijakan moneternya tidak berubah, walaupun dia menyuarakan hal yang lebih optimis daripada pendahulunya, Mario Draghi. Pasar menyambut baik suara dari Christine Lagarde ini.

Sementara itu di Inggris, partai Konservatif menang mutlak, dengan Perdana Menteri Boris Johnson mengamankan 364 kursi, membuka pintu untuk Brexit diselesaikan pada akhir dari Januari 2020 dan ini mengangkat sentimen pasar lebih jauh.

Menurut WSJ, pejabat Amerika Serikat dan Cina mengumumkan persetujuan terbatas untuk menghentikan perang dagang antara kedua negara, dengan Presiden Trump menghapuskan ancaman tarif baru atas Cina yang seharusnya mulai berlaku sejak hari minggu dan Beijing sepakat untuk membeli barang-barang pertanian Amerika Serikat dan produk-produk lainnya.

Event-event ini secara kolektif telah menggerakkan harga emas naik pada minggu lalu.

Kecenderungan naik harga emas masih akan berlanjut pada minggu ini khususnya dengan masuknya akhir tahun dimana merupakan musim orang membeli dan menyimpan emas.

Secara tehnikal, “resistance” terdekat menunggu di $1,481.04 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,485.96 dan kemudian $1,498.71. Sedangkan “support” terdekat berada di $1,468.29 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,460.46 dan kemudian $1,447.71.

Minggu lalu banyak “events” yang mempunyai pengaruh yang besar terhadap pasar. Pertama, pertemuan FOMC Federal Reserve terakhir diadakan minggu lalu dan hari Jumat Trump mengumumkan bahwa Amerika Serikat dan Cina telah setuju terhadap kesepakatan perdagangan fase pertama.

Di dalam pernyataan oleh Federal Reserve pada hari Rabu, yang termasuk “dot plot” yang meletakkan perencanaan kebijakan moneter the Fed untuk tahun 2020 -2023, dengan jelas dikatakan bahwa tingkat bunga the Fed tidak akan berubah selama tahun 2020.

Proyeksi yang terbaru ini jauh berbeda dari “dot plot” yang terakhir dirilis. Meskipun demikian, selama konferensi pers, Powell mengatakan bahwa anggota komite menyesuaikan kebijakan moneter berdasarkan data ekonomi terbaru, bukan berdasarkan “dot plot”.
SOLID GOLD 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

12.13.2019

SOLID BERJANGKA | Turun ke Terendah Satu Bulan

SOLID BERJANGKA - Harga Kakao di New York Turun ke Terendah Satu Bulan


SOLID BERJANGKA JAKARTA - Harga kakao juga tertekan setelah GBP/USD naik ke tertinggi 8 ½ bulan pada hari Kamis membuat harga kakao mahal karena berdasarkan sterling. Harga kakao kembali recovered dari level terendah hari Kamis setelah GBP/USD kembali turun ke terendah satu minggu.

Persediaan kakao menurut monitoring ICE sedang dalam tren turun selama 6 bulan dan tercatat terendah 2 ¾ tahun menjadi 2.814 juta kantong hari Kamis.

Penguatan harga kakao setelah pada hari Rabu group Eksportir Gepex, mengatakan bahwa kakao yang sudah di proses bulan Nopember naik 11% dari tahun lalu menjadi 49,373 MT.

Perkiraan dari ICO di 29 Nopember bahwa pasar kakao menjadi defisit 21,000 MT dibanding perkiraan sebelumnya surplus 18,000 MT.

Analisa tehnikal untuk kakao support pertama di $2,605 sedangkan berikutnya $2,559.33 sedangkan resistant pertama di $2,682.66 dan berikut $2,713.33

Harga kakao di New York turun ke satu bulan terendah dan harga kakao di London turun 2 ¾ bulan, karena persediaan meningkat.

Harga kakao Maret di ICE New York turun $47 (1.83%)  menjadi $2,521 per ton dan harga kakao Maret di ICE London turun 1.27%.

Harga kakao turun tajam pada pada minggu ini setelah data dari Ivory Coast persediaan meningkat. Pemerintah Ivory Coast hari Senin menerima pengiriman kakao dari petani sebesar 795,290 MT selama 1 Oktober sampai 8 Desember naik 5.5% dari tahun lalu.
SOLID BERJANGKA 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

12.12.2019

PT SOLID GOLD BERJANGKA | Harga Tertinggi 9 1/2 bulan

PT SOLID GOLD BERJANGKA - Harga Gula Turun Dari Harga Tertinggi 9 1/2 bulan


PT SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA - Data dari UNICA Brazil hari Selasa produksi gula  pada  pertengahan Nopember turun 36.7% dari tahun lalu menjadi 337,000 MT setelah produksi etanol pada pertengahan kedua Nopember naik 2.9% dari tahun lalu menjadi 770 juta liter.

Laporan WASDE hari Selasa perkiraan produksi gula AS di 2019/20 diturunkan 3.8% menjadi 8.28  MMT dari perkiraan bulan lalu 8.61 MMT.

Kenaikan harga gula terjadi juga karena meningkatnya harga minyak mentah Januari meningkat 2.5 bulan tertinggi karena perjanjian negara OPEC untuk mengurangi produksi minyak mentah, Kenaikan harga minyak mentah membuat pabrik penggilingan  tebu membuat etanol sebagai bahan bakar substitusi dari minyak, sehingga tidak membuat gula akibatnya produksi gula berkurang.

Analisa tehnikal untuk gula dengan support pertama $12.87 dan berikut ke $12.56 sedangkan resistant pertama di $13.52  dan berikut ke $13.86 .

Harga gula turun pada hari Rabu karena profit taking dari harga tertinggi 9 ½ bulan.

Harga gula Maret di New York pada penutupan hari Rabu turun 4 sen (0.30%) menjadi $13.42 per pound dan Harga gula putih di London turun 0.17%.

Harga gula turun dari 9 ½ bulan tertingginnya, karena pemilik dana mengambil keuntungan dari minggu lalu karena rallynya harga. Harga gula pada minggu lalu selama tujuh minggu selalu naik karena persediaan sedikit.

Penguatan dari kurs real Brazil membuat harga gula meningkat, dimana real menguat 0.40% pada hari Rabu menjadi ke satu bulan tertinggi terhadap dolar. Penguatan real membuat ekspor berkurang karena harganya lebih mahal bagi pembeli luar negeri.
PT SOLID GOLD BERJANGKA 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

12.11.2019

PT SOLID GOLD | Bursa Asia Berhasil Cetak Keuntungan

PT SOLID GOLD - Hanya Nikkei Yang Lemah Saat Bursa Asia Berhasil Cetak Keuntungan


PT SOLID GOLD JAKARTA - Perdagangan saham di bursa Tokyo bergerak lebih rendah karena investor mengawasi peristiwa-peristiwa penting minggu ini, termasuk pertemuan Federal Reserve, pemilihan di Inggris dan batas waktu tarif perdagangan AS-Tiongkok. Indeks Nikkei melemah 18,33 poin menjadi berakhir pada 23.391,86, sementara indeks Topix  ditutup 0,34 persen lebih rendah pada 1.714,95.

Saham Mitsui OSK Lines dan Taiheiyo Cement berakhir turun lebih dari 2 persen. Saham teknologi berakhir sebagian besar lebih tinggi, dengan perusahaan semikonduktor Sumco naik sebanyak 4,2 persen. Saham Advantest dan Tokyo Electron masing-masing naik sekitar 0,8 persen.

Kinerja perdagangan saham di bursa Seoul juga menguat setelah rilis data pasar tenaga kerja Korea Selatan yang mengesankan. Sehingga akhir perdagangan, indeks Benchmark Kospi naik 7,62 poin, atau 0,36 persen, menjadi 2.105,62. Tingkat pengangguran Korea Selatan naik menjadi 3,6 persen  pada November dari 3,5 persen pada Oktober.

Keuntungan juga dialami oleh perdagangan saham kawasan Pasifik dengan bursa saham Australia dan Selandia Baru cetak penguatan indeks. Indeks ASX 200  naik 45,70 poin  atau 0,68 persen ke posisi 6.752,60 terutama dipimpin oleh saham sektor konsumen dan sumber daya seperti saham penambang emas Evolution naik 1,6 persen. Bursa saham Selandia Baru berakhir menguat dengan indeks acuan  NZX 50 berakhir naik 7,74 poin menjadi 11.291,96.

Keuntungan mayoritas saham Asia tidak sampai ke bursa Indonesia yang masih melanjutkan pergerakan negatif.Iindeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup turun 0,06 persen ke posisi 6180,09.

Bursa saham Asia berakhir sebagian besar lebih tinggi pada penutupan perdagangan hari Rabu imbas laporan  Wall Street Journal  bahwa AS dan negosiator perdagangan China meletakkan landasan untuk penundaan putaran tarif baru yang akan dimulai pada 15 Desember.

Investor juga menunggu isyarat dari hasil pertemuan akhir tahun 2019 Bank Sentral Amerika The Fed serta hasil pemilihan umum Inggris Raya terkait Brexit.

Bursa saham China berdetak lebih tinggi karena investor berharap untuk penundaan tarif AS dan data pertumbuhan pinjaman baru untuk November melampaui perkiraan. Indeks Shanghai Composite naik 0,24 persen menjadi berakhir pada 2.924,42 sementara indeks Hang Seng Hong Kong naik 0,79 persen menjadi 26.645,43.

Pinjaman bank China meningkat lebih dari yang diharapkan pada November, data dari People’s Bank of China hari ini. Bank memperpanjang CNY 1,39 triliun pinjaman baru di bulan November versus CNY 661 miliar di bulan Oktober. Pinjaman diperkirakan akan naik menjadi CNY 1,2 triliun.
PT SOLID GOLD 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :