10.29.2019

SOLID GOLD BERJANGKA | Kedelai Turun Di akhir Minggu

SOLID GOLD BERJANGKA - Ekpor Memburuk, Harga Kedelai Turun Di akhir Minggu


SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA - Laporan mingguan dari USDA juga melaporkan bahwa proses panen dari kedelai sedang di fokuskan selama cuaca sedang membaik dan untuk panen jagung dilakukan setelah panen kedelai. Hasil panen di ladang sebelah barat lebih baik dari sebelah timur.

Cina menunda pembelian produk pertanian dari Amerika Serikat termasuk pork tetapi USDA melaporkan ada ekspor ke Cina sebesar 264,000 ton hari Jumat.Ini adalah penjualan kedua dengan system pembelian harian pada minggu ini, dan USDA melaporkan pembelian ini dengan tujuan ke daerah yang tidak dikenal.  Kedua belah pihak baik Cina maupun Amerika Serikat berharap perjanjian fase pertama akan di tandatangani di bulan Nopember di pertemuan G-7. Sementara perjanjian yang lebih komprehensif akan ditandatangani oleh kedua Presiden setelah kesepakatan terjadi.

Pasar melihat juga penanaman kedelai di Amerika Selatan, di sebagian daerah Argenina cuaca  kering, menurut lamaran cuaca pada minggu depan diperkirakan hujan akan turun sehingga penanaman bisa berlangsung pada beberapa minggu ke depan.

China sudah mengimpor 8.196 juta ton kedelai di bulan September naik 2.3 % dari tahun lalu, impor minyak kedelai 91,251 ton naik 15.4 % dari  tahun lalu.

Analisa tehnikal untuk kedelai dengan support pertama di $ 9.27 dan berikut ke $ 9.24 sedangkan resistant pertama di $ 9.41 dan berikut $ 9.45.

Harga kedelai turun pada hari Jumat dan harga mingguan juga mengalami penurunan karena laporan ekspor memburuk

Harga kedelai Januari turun 12 ½ sen menjadi $ 9.3450 per bushel. Harga kedelai mingguan turun 13.75 sen. Kontrak Nopember berakhir  pada hari Jumat. Harga Soy Meal Desember turun $ 2.30 menjadi $303.30 sedangkan minyak kedelai  turun 38 sen menjadi $ 30.96.

Laporan ekpor USDA memburuk dan tidak ada pembelian baru dari Cina, dan aksi jual berlangsung karena aktivitas panen sedang berlangsung karena cuaca membaik di ladang-ladang kedelai. Cina merencanakan untuk ekspor 10 juta ton kedelai pada tahun depan dengan perjanjian dagang Amerika Serikat dan Cina yang sudah mengabaikan bea masuk.
SOLID GOLD BERJANGKA 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar